Tuesday, November 11, 2025
    • Login
    TIPS PERCETAKAN
    • Bahan
    • Mesin
    No Result
    View All Result
    • Bahan
    • Mesin
    No Result
    View All Result
    TIPS PERCETAKAN
    No Result
    View All Result

    Wajib Tau! Jenis Tipografi Huruf Dalam Dunia Desain Grafis

    Jenis Tipografi Huruf dalam Bidang Desain Grafis

    Saat ini sudah tersedia ribuan jenis font dengan berbagai macam gaya. Ada font gratis yang bisa diunduh di internet, ada pula font berbayar yang harus membeli bila Anda ingin menggunakannya. Setiap jenis font diciptakan oleh seorang desainer, yang kemudian bisa digunakan oleh banyak orang. Dalam pengaplikasiannya kedalam desain, kita perlu memilih jenis font yang paling tepat. Dari sekian banyak font yang ada, pada umumnya dibagi menjadi 5 Jenis tipografi. Jenis-jenis tipografi tersebut mewakili ciri khas sebuah font. 

    Tipografi huruf adalah sebuah seni dalam memilih serta menata bentuk huruf pada suatu halaman konten. Seni ini menjadi salah satu elemen yang harus dikuasai desainer grafis agar hasil karya yang dihasilkan dapat menyampaikan pesan secara efektif dan nyaman untuk dibaca.

    Baca juga: Hey, Kamu Desainer! Ini Perbedaan Grafis Vektor dan Bitmap

     

    Jenis Tipografi Yang Ada Saat Ini

    Jenis tipografi adalah pengelompokan seni tipografi yang mewakili setiap jenis font dengan ciri khasnya masing-masing. Jika diibaratkan dengan sistem klasifikasi hewan seperti yang kita pelajari di kelas Biologi, seni tipografi huruf adalah ilmu yang mempelajari tentang pembagian kelompok hewan tersebut. Sedangkan jenis tipografi diibaratkan saat kita mengelompokkan hewan yang memiliki ciri-ciri berambut dan berbulu, mampu mengatur suhu tubuh, dan menyusui ke dalam kelas mamalia.

     

    1. Serif

    Tipografi font serif

    Serif adalah jenis tipografi yang paling klasik. Diberi nama serif karena memiliki “serif atau sirip” di tiap tepinya. Tipografi ini banyak digunakan serta terlihat di sekitar kita. Di buku atau dokumen, jenis font atau hurufnya pun banyak menggunakan serif. Tipografi serif cocok digunakan untuk tulisan pendek maupun panjang.

     

    2. Egyptian

    contoh tipografi font egyptian

    Ada pula jenis tipografi yang memiliki unsur serif namun cenderung lebih besar, dikenal dengan nama “Egyptian“. Atau disebut juga sebagai “Slab Serif“. Font ini cocok digunakan untuk penegasan atau penekanan dalam menyampaikan suatu kata maupun pesan.

    Sampai saat ini tipografi egyptian digunakan di banyak model desain. Kebanyakan digunakan dalam model desain periklanan, karena memiliki ukuran serif yang lebih tebal dan besar, sehingga bisa menarik perhatian. Kendati masih mudah terbaca, jenis tipografi ini harus digunakan dengan hati-hati. Biasanya dipakai untuk penulisan kalimat judul, header, dan logo, bukan untuk teks yang panjang.

     

    3. Sans Serif

    jenis tipografi san serif

    Arti dari kata “Sans” disini adalah tanpa. Dengan demikian, Sans serif berarti huruf yang tidak memiliki “serif“. Tipografi ini bermunculan pada pertengahan abad ke 19an yang kita kenal sebagai era modern. Jenis ini lebih simpel dan sekarang paling banyak digunakan untuk tulisan panjang dikarenakan lebih mudah dibaca dengan cepat. Contoh dari tipografi ini adalah font Arial, yang kita tahu ini adalah font paling umum digunakan bersama font Serif Times New Roman.

    Sans Serif masih dianggap sebagai pilihan yang paling simpel, modern, efisien, dan bersih. Tipografi ini juga yang paling mudah dibaca pada berbagai ukuran. Dengan bentuknya yang sederhana, membuatnya telah dipakai di kebanyakan interface layar digital. Banyak desainer berasumsi bahwa Sans Serif adalah font terbaik untuk teks paragraf panjang untuk dapat berkomunikasi dengan cepat.

     

    4. Script

    font script

    Script adalah tipografi yang bentuknya mirip tulisan tangan tradisional. Jenis tipografi ini harus digunakan hati-dengan hati. Bila menggunakannya untuk tulisan panjang dapat menyebabkan desain sulit dipahami. Namun bila untuk tulisan pendek atau judul seperti di undangan pernikahan, undangan ulang tahun, dan sertifikat, jenis Script lah yang paling sering digunakan karena terasa lebih estetik.

    Tipografi script pada umumnya memiliki ketebalan atau ketipisan tulisan yang bervariasi pada setiap huruf. Pada penggunaannya bila memakai huruf kapital semua, biasanya tulisan jadi tidak rapi. Maka dari itu, perlu dipadukan misal huruf pertama besar, lalu sisanya huruf kecil.

     

    5. Dekoratif

    jenis tipografi font dekoratif

    Dekoratif adalah pengembangan jenis tipografi lain dan menjadi sangat berbeda. Pada jenis ini, huruf menjadi bergaya dan memberi kesan tertentu ke pembaca. Seperti halnya Script, Dekoratif tidak cocok digunakan untuk tulisan yang panjang. Contohnya adalah font Disney.

    Setiap jenis tipografi di atas memiliki kelebihan dan kekuatan masing-masing. Beberapa baik untuk tulisan panjang, beberapa baik untuk tulisan pendek. Oleh karena itu, dalam membuat desain grafis, perlu memadukan paling tidak 2 gaya supaya menciptakan desain yang utuh. Terutama pada desain yang tulisan lebih dominan daripada foto atau gambar ilustrasi, seperti pada majalah, brosur, dan lain-lain.

    Tags: Desain GrafisTipografi
    Previous Post

    Jenis Kalender Berdasarkan Sistem Dan Bentuknya

    Next Post

    9 Produk Percetakan Paling Tepat untuk Kembangkan Usaha

    Next Post
    Ilustrasi beberapa contoh produk percetakan yang bisa digunakan untuk kembangkan usaha

    9 Produk Percetakan Paling Tepat untuk Kembangkan Usaha

    • Trending
    • Comments
    • Latest
    Contoh Bahan Spanduk Promosi

    11 Jenis Bahan Spanduk Promosi yang Perlu Anda Ketahui

    26/08/2021
    Bahan Stiker serta Jenis dan Karakteristik Pengaplikasiannya

    Bahan Stiker: Jenis, Karakteristik, serta Pengaplikasiannya

    26/08/2021
    Ukuran Brosur yang Sering Digunakan

    Ukuran Brosur yang Sering Digunakan untuk Hasil Maksimal

    26/08/2021
    Ilustrasi perbedaan sertifikat dan piagam

    Tahukah Anda Apa Perbedaan Sertifikat dan Piagam?

    30/12/2021
    Ilustrasi contoh desain poster menarik

    5 Tips Membuat Poster Menarik dan Informatif, Wajib Disimak!

    0
    Ilustrasi contoh tinta cetak offset dalam bisnis percetakan

    Serba-Serbi Tinta Cetak Offset, Wajib Disimak!

    0
    Contoh Bahan Spanduk Promosi

    11 Jenis Bahan Spanduk Promosi yang Perlu Anda Ketahui

    0
    Tips Cetak Buku Menu Agar Terlihat Eksklusif

    Tips Cetak Buku Menu Agar Terlihat Eksklusif

    0
    Berbagai Macam Pilihan Produk Percetakan di Tempat Ini, Dimana Tuh?

    Berbagai Macam Pilihan Produk Percetakan di Tempat Ini, Dimana Tuh?

    25/03/2024
    Cetak 3D Printing

    Diaplikasikan untuk Berbagai Industri, Yuk Kenalan Sama Cetak 3D Printing!

    04/03/2024
    Mau Buat Hampers? Wajib Pakai 10 Desain Box Hampers Kekinian!

    Mau Buat Hampers? Wajib Pakai 10 Desain Box Hampers Kekinian!

    10/11/2023
    bahan kaos polos

    Ini 8 Jenis Bahan Kaos Polos Awet untuk Cetak Sablon

    10/10/2023

    Recent News

    Berbagai Macam Pilihan Produk Percetakan di Tempat Ini, Dimana Tuh?

    Berbagai Macam Pilihan Produk Percetakan di Tempat Ini, Dimana Tuh?

    25/03/2024
    Cetak 3D Printing

    Diaplikasikan untuk Berbagai Industri, Yuk Kenalan Sama Cetak 3D Printing!

    04/03/2024
    Mau Buat Hampers? Wajib Pakai 10 Desain Box Hampers Kekinian!

    Mau Buat Hampers? Wajib Pakai 10 Desain Box Hampers Kekinian!

    10/11/2023
    bahan kaos polos

    Ini 8 Jenis Bahan Kaos Polos Awet untuk Cetak Sablon

    10/10/2023

      © 2017 Tips Percetakan - Informasi Seputar Tips dalam Percetakan Digital Printing dan Offset.

      No Result
      View All Result
      • Bahan
      • Mesin

      © 2017 Tips Percetakan - Informasi Seputar Tips dalam Percetakan Digital Printing dan Offset.

      Welcome Back!

      Login to your account below

      Forgotten Password?

      Retrieve your password

      Please enter your username or email address to reset your password.

      Log In
      Go to mobile version