Jika Anda ingin membuat sablon atau memiliki proyek lain yang berkaitan dengan produksi kaos, maka Anda perlu memahami bahan kaos terbaik yang tepat untuk proyek Anda. Menentukan bahan yang tepat ini sangatlah penting karena mempengaruhi kenyamanan dan kesesuaian proyek kaos Anda. Berikut adalah pembahasan dasar untuk mengetahui pro dan kontra dari setiap jenis bahan kaos terbaik.
Baca juga: Keceh! Beberapa Ide Desain Kaos Promosi yang Keren Abis!
1. Bahan Kaos Cotton Combed

Cotton combed atau katun combed adalah salah satu bahan kaos terbaik yang paling banyak digunakan untuk produksi kaos. Bahan baku cotton combed murni dari serat kapas. Bahan ini nyaman untuk dipakai, dengan ciri khas halus dan juga mudah menyerap keringat. Cotton combed ini memiliki jenis dan ketebalan yang berbeda, seperti 20s, 24s, 30s dan 40s. Semakin besar angka, maka jenis dan ketebalan bahan ini semakin tipis.
2. Bahan Kaos Carded

Cardet adalah bahan kaos terbaik dengan serat yang sedikit kurang halus jika dibandingkan dengan bahan cotton combed. Dengan demikian, pakaian dari bahan cardet ini kurang rata. Oleh karena itu, sebut saja bahan ini adalah “KW 1” dari cotton combed. Dengan kualitasnya yang di bawah cotton, harganya relatif menjadi lebih murah. Tapi justru karena itu! Bahan ini banyak digunakan untuk target pasar menengah ke bawah. Misalnya kaos pabrik dan kaos olahraga, banyak yang memanfaatkan bahan ini.
3. Bahan Kaos Polyester

Polyester bisa digunakan sebagai bahan kaos. Bahan ini masuk pada kategori polimer yang mengandung ester. Bahan ini memiliki kemampuan penyerapan air yang rendah dan jika dibandingkan kedua bahan diatas tadi, bahan ini bisa terasa agak panas ketika dipakai. Bahkan mudah sekali terbakar jika terkena api.
Polyester seringkali digunakan untuk pakaian olahraga. Bahan ini cepat kering, tidak mudah kusut, dan tidak mudah menyusut ketika dicuci berulang kali. Namun meskipun ini bisa menjadi pilihan bahan kaos terbaik untuk pakaian olahraga, polyester biasanya tidak senyaman digunakan bahan cotton combed.
4. Bahan Kaos Tetron Cotton

Berkat perkembangan teknologi di industri pengolahan bahan kain, inovasi telah dilakukan untuk memunculkan Teteron Cotton. Bahan ini adalah perpaduan antara elemen cotton dan polyester. Misalnya dengan 35% cotton combed, kemudian 65% polyester. Dengan demikian, bahan ini juga terasa agak panas atau gerah ketika dipakai. Tetapi bahan ini memiliki kelebihan lain yakni tidak mudah menyusut ketika dicuci dan setelah lama digunakan.
5. Bahan Kaos Viscose

Ada bahan kaos terbaik yang terbuat dari serat sintesis selulosa organic, namanya viscose, atau dikenal juga sebagai “rayon“. Tekstur rayon sangatlah halus dan pakaian yang terbuat dari bahan ini dapat dengan mudah dikemas serta memiliki sirkulasi udara yang baik ketika dikenakan. Bahan ini memiliki kesan yang mewah dan harganya pun relatif lebih mahal.
Bahan viscose sering juga dipadukan ke bahan kaos lain guna menambah kenyamanan dan kecerahan warna. Bahan ini memiliki tekstur yang serupa dengan kapas dengan tingkat kelembaban yang tinggi. Namun sayangnya, viscose jarang tersedia di pasaran.
6. Bahan Kaos Cotton Viscose

Cotton Viscose atau CVC adalah perpaduan antara viscose dengan cotton combed. Komposisi perpaduannya adalah 45% viscose dan 55% cotton combed. Dengan demikian, bahan ini memiliki kelebihan tingkat penyusutan yang lebih rendah, namun dengan kemampuan menyerap keringat yang lebih baik.
7. Bahan Kaos Hyget

Hyget lebih elastis dan sangat tipis serta bahan ini harganya cenderung murah. Namun sebetulnya kurang sesuai jika digunakan untuk bahan kaos. Kendati demikian, partai politik seringkali menggunakan bahan ini saat melakukan kegiatan kampanye.
Jadi, Manakah Jenis Bahan Kaos Terbaik?
Pada akhirnya jenis bahan kaos terbaik adalah tergantung pada kebutuhan. Karena tidak ada satupun jenis bahan kaos yang mampu memiliki cakupan kelebihan dari keseluruhan bahan yang ada dan membuang kekurangannya. Semua memiliki pro dan kontra masing-masing.
Namun yang penting untuk diingat adalah jika Anda ingin memilih jenis bahan kaos terbaik untuk disablon, maka Anda harus menentukan jenis tinta yang tepat. Karena tidak semua tinta dibuat sama, untuk itu Anda perlu menggunakan jenis tinta yang kompatibel dengan bahan kaos Anda.
Misalnya, Cotton combed umumnya dapat dicetak menggunakan tinta tekstil, misalnya waterbased dan plastisol. Namun jika Anda menggunakan untuk jenis bahan kaos lain, Anda bisa menanyakan ke penjual tinta atau supplier sablon Anda untuk memastikan kecocokannya.